▪️ ••┈✺ ﷽ ✺┈•• ▪️
HIKMAH TERSEMBUNYI DARI GEMPA BUMI
💬 Al-Imam Ibnu Qoyyim Al-Jauziyyah rahimahullah menyampaikan,
ولما كانت الرياح تَجُولُ فيها، وتدخلُ في تجاويفها، وتُحْدِثُ فيها الأبخِرَة، فتختنقُ الرياح، ويتعذَّرُ عليها المنفَذ أَذِنَ الله سبحانه لها في الأحيان بالتنفُّس، فتُحْدِثُ فيها الزَّلازلَ العِظام، فيحدثُ من ذلك لعباده الخوفُ والخشيةُ والإنابةُ والإقلاعُ عن معاصيه والتضرُّعُ إليه والنَّدم
❝ Tatkala angin mengitari bumi, angin itu pun masuk ke dalam celah-celahnya, sehingga muncul gas di dalamnya, aliran udara pun tersumbat, lubang di muka bumi terhalangi, maka Allah pun mengizinkan bumi untuk bernafas, menyebabkan terjadinya goncangan yang dahsyat di bumi. Sehingga dari kejadian itu akan memunculkan pada hamba-Nya rasa takut, kekhawatiran, keinginan untuk kembali kepada-Nya, usaha meninggalkan kemaksiatan, sikap tunduk kepada-Nya serta penyesalan. ❞
📖 Kitab Miftah Darus Sa'adah, hal. 530, jilid 2, Cet. 'Athoatul Ilmi.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Gempa #Bencana #Pelajaran
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
ADAKAH SHALAT KHUSUS DI BULAN RAJAB?
💬 Al-Imam Ibnu Rajab Al-Hambali rahimahullah menerangkan,
فأما الصلاة فلم يصح في شهر رجب صلاة مخصوصة تختص به والأحاديث المروية في فضل صلاة الرغائب في أول ليلة من شهر رجب كذب وباطل لا تصح، وهذه الصلاة بدعة عند جمهور العلماء وممن ذكر ذلك من أعيان العلماء المتأخرين من الحفاظ أبو إسماعيل الأنصاري، وأبو بكر بن السمعاني وأبو الفضل بن ناصر وأبو الفرج ابن الجوزي وغيرهم،
❝ Adapun ibadah shalat, maka pada bulan Rajab tidaklah sahih (dalil tentang) ibadah shalat khusus yang dikhususkan pada bulan itu. Sedangkan hadis yang diriwayatkan tentang keutamaan shalat Raghaib di malam pertama pada bulan Rajab merupakan kedustaan dan batil, lagi tidak sahih. Shalat ini adalah bid'ah menurut mayoritas ulama dan juga menurut yang menyebutkan hal itu dari ulama belakangan, seperti Al-Hafizh Abu Isma'il Al-Anshori, Al-Hafizh Abu Bakr Ibnu As-Sam'ani, Abul Fadhl bin Nashir, Abul Faroj Ibnul Jauzi dan selain mereka.
وإنما لم يذكرها المتقدمون لأنها أحدثت بعدهم، وأول ما ظهرت بعد الأربعمائة، فلذلك لم يعرفها المتقدمون ولم يتكلموا فيها
Ulama terdahulu tidak menyebutkan permasalahan ini dikarenakan hal ini hanyalah terjadi setelah zaman mereka. Awal terjadinya kebid'ahan ini adalah setelah tahun 400-an Hijriah, oleh karena itu ulama terdahulu tidak mengetahui hal ini dan tidak pernah membahasnya. ❞
📖 Kitab Lathoiful Ma'arif, hal. 118, Cet. Dar Ibnu Hazm.
•┈┈┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈┈┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: al-Ustadz Sirojuddin 'Abbas hafizhahullah
#Rajab #Bidah #Bantahan
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
BAHAYA IKUT SERTA DALAM PERAYAAN ORANG-ORANG KAFIR
💬 Diriwayatkan bahwa 'Abdullah bin 'Amr radhiyallahu'anhu pernah menyampaikan,
وهو نظير ما سنذكره عن عبد الله بن عمرو أنه قال من بنى بأرض المشركين وصنع نيروزهم ومهرجانهم وتشبه بهم حتى يموت حشر معهم يوم القيامة.
❝ Barang siapa yang tinggal di negeri orang-orang musyrik, dan ikut serta dalam perayaan hari raya Nairuz mereka [¹] dan hari raya Mahrajan mereka serta senantiasa menyerupai mereka sampai ia mati, maka orang yang seperti ini akan digabungkan bersama mereka di hari kiamat. ❞
💬 Setelah membawakan riwayat di atas, Syaikhul Islam Abul Abbas Ahmad Al-Harroni rahimahullah menjelaskan,
فقد يحمل هذا على التشبه المطلق فإنه يوجب الكفر، ويقتضي تحريم أبعاض ذلك وقد يحمل على أنه منهم في القدر المشترك الذي شابههم فيه فإن كان كفرا، أو معصية، أو شعارا لها كان حكمه كذلك.
❝ Riwayat ini bisa jadi dipahami untuk bentuk tasyabbuh (menyerupai orang-orang musyrik) yang sifatnya mutlak (yakni penyerupaan dari segala sisinya -ed), maka tentu hal itu mengharuskan pelakunya terjatuh dalam kekafiran. Riwayat ini pun memberikan konsekuensi pengharaman (menyerupai orang-orang musyrik) walau hanya sebagiannya saja, dan bisa dipahami juga (dari riwayat tersebut) bahwasannya ia akan digolongkan bersama mereka (orang-orang musyrik) dikarenakan kadar kebersamaan, yang mana ia menyerupai mereka dalam perkara itu. Kalau penyerupaannya dalam bentuk kekufuran, kemaksiatan, atau syiar-syiar (kekufuran)nya maka hukumnya sama sesuai dengan (bentuk penyerupaannya) itu. ❞
📖 Kitab Iqtidho Ash-Shiroothol Mustaqim li Mukholafati Ashaabil Jahiim, hal. 271, jilid 1, Cet. Darul Alamil Kutub.
·•━━━━━━━━━━━━•·
📝 Catatan:
[¹] Nairuz adalah hari perayaan orang-orang Majusi Persia di awal tahun Qibthi (penanggalan persia), dan Mahrajan adalah hari perayaan musim semi bagi orang-orang Majusi Persia.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Nataru #Bantahan #TahunBaru #Akidah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
PERAYAAN NATAL DAN TAHUN BARU TAK PANTAS KAU TIRU
✍🏻 Al-Imam Adz-Dzahabi rahimahullah menyampaikan,
وقال رسول اللہ ﷺ : «اليهود مغضوب عليهم، والنصارى ضالون»
❝ Rasulullah ﷺ bersabda (yang artinya), "Yahudi ialah kaum yang dimurkai dan Nasrani adalah kaum yang tersesat." [HR. At-Tirmidzi: 2956]
وقد أوجب الله عليك ـ يا هذا المسلم ـ أن تدعو الله تعالى كل يوم وليلة سبع عشرة مرة بالهداية إلى الصراط المستقيم، صراط الذين أنعم عليهم، غير المغضوب عليهم، ولا الضالين.
Wahai muslim! Sungguh Allah telah mewajibkan atas dirimu agar engkau berdoa kepada Allah di setiap siang dan malam sebanyak 17 kali untuk memohon hidayah menuju jalan yang lurus, yaitu jalan yang Allah telah memberi nikmat kepada mereka (yakni para nabi dan orang-orang salih -ed), bukan (jalannya) orang-orang yang dimurkai (yakni Yahudi) dan bukan pula (jalannya) orang-orang yang sesat (Yakni Nasrani).
فكيف تطيب نفسك بالتشبه بقوم هذه صفتهم، وهم حطب جهنم؟!
Lantas bagaimana mungkin jiwamu merasa nyaman dengan perbuatan menyerupai suatu kaum yang sifatnya demikian?! Sementara mereka adalah kayu bakarnya Jahannam! ❞
📖 Kitab Tasyabbuh Al-Khosis bi Ahlil Khomis fii Radd Tasyabbuh bil Musyrikiin, hal. 21 - 22, Cet. Dar 'Ammar.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
#Bantahan #Nasihat #Teguran #TahunBaru
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
• /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
BULETIN AL-FAIDAH:
FENOMENA PERAYAAN HARI PARA PENYEMBAH DEWA
✍🏻 Penyusun: Tim Redaksi Buletin Al-Faidah
🔎 Muroja'ah: Al-Ustadz Abu Muhammad Farhan hafizhahullah
❝ Momentum tahun baru, tidak diragukan lagi merupakan bentuk strategi pencampuradukan antara yang haq dan yang batil, kamuflase peruntuhan akidah, serta propaganda kekufuran. Juga sebagai bentuk penyeruan pluralisme (penyatuan agama), dengan upaya penyamaan persepsi antara tahun baru kaum muslimin dengan kaum orang-orang kafir... ❞
📱 Versi pdf: /channel/BuletinAlFaidah/1150
☝️ AYO SEMANGAT BERDAKWAH..!!!
Bantu sebarkan buletin dakwah edisi kali ini. Manfaatkan kuota internetmu untuk sesuatu yang lebih bermanfaat.
Al-Imam Ibnul Jauzi rahimahullah mengatakan,
من أحب أن ﻻ ينقطع عمله بعد موته فلينشر العلم.
"Barangsiapa yang suka agar amalannya tidak terputus sesudah kematiannya, hendaknya ia menyebarkan ilmu." (At-Tadzkiroh:55)
➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
LANJUTAN: AKIDAH TRINITAS MERONGRONG AJARAN NABI ISA عَلَيهِ السَّلَام
✍🏻 Penulis: Al-Ustadz Abu Hurairah حفظه اللّٰه
📱 Silahkan unduh versi gambar:
/channel/BuletinAlFaidah/1141?single
Para pembaca rahimakumullah, kalau kita mau mencermati bersama bahwa faktor utama terjatuhnya kaum Nashrani pada paham Trinitas adalah disebabkan karena sikap ghuluw (berlebihan) mereka di dalam mengkultuskan orang-orang shalih khususnya Nabi Isa 'alaihissallam. Bertolak dari keutamaan dan kedudukan serta berbagai mukjizat yang ada pada beliau, kesyirikan merupakan dosa yang paling besar yang pernah terjadi di atas permukaan bumi. Tidaklah kaum-kaum terdahulu dibinasakan oleh Allah ﷻ, melainkan sebab utamanya adalah karena kesyirikan.
Namun, tindakan kesyirikan tidak hanya terbatas pada keyakinan Trinitas orang-orang Nashrani saja. Kesyirikan memiliki ragam dan rupa yang banyak. Yang semua itu masuk dalam definisi yang disampaikan oleh para ulama yaitu memalingkan ibadah kepada selain Allah. Sehingga segala bentuk tindakan yang mengandung unsur pemalingan ibadah kepada selain Allah, baik itu ibadah Qolbiyyah (hati), ibadah Badaniyyah (anggota tubuh) maupun ibadah Lafdziyyah (lisan), hal itu dikategorikan termasuk dari kesyirikan. Sehingga bukan hanya kaum Nashrani saja yang bisa terjatuh ke dalam kesyirikan. Kaum muslimin pun berpotensi untuk terjatuh ke dalam dosa tersebut. Oleh karena itu, sepantasnya bagi kita untuk selalu memohon kepada Allah agar diberikan kekokohan dan keistiqomahan di atas Islam.
"Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, palingkanlah hati kami kepada agamamu. Wahai Dzat Yang Menghidupkan dan Mematikan, matikanlah kami di atas Islam dan Sunnah." Aamiin.
📝 Selesai Walhamdulillah.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
AKIDAH TRINITAS MERONGRONG AJARAN NABI ISA عَلَيهِ السَّلَام
✍🏻 Penulis : Al-Ustadz Abu Hurairah حفظه اللّٰه
📱 Silahkan unduh versi pdf:
/channel/BuletinAlFaidah/1140
Semua makhluk terlebih manusia diciptakan oleh Allah ﷻ dalam rangka untuk merealisasikan ubudiyyah (penghambaan) kepada-Nya. Demikian pula halnya bumi, langit, gunung, matahari, hewan, tetumbuhan dan yang lainnya. Semua Allah ﷻ ciptakan dalam rangka menopang umat manusia dalam beribadah kepada-Nya. Allah ﷻ berfirman:
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
"Dan tidaklah Aku (Allah) menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku." (QS. Adz-Dzariyat: 56)
Namun pada kenyataannya, ada di antara hamba-hamba-Nya yang memalingkan ibadah kepada selain Allah. Mereka beribadah kepada Allah, namun juga beribadah kepada makhluk yang merupakan ciptaan Allah. Mereka menyembah sesuatu yang tidak mampu memberikan kemanfaatan dan menolak mara bahaya dari dirinya dan orang-orang yang menyembahnya. Sebut saja kaum Nashrani, mereka menjadikan makhluk sebagai tandingan Allah di dalam beribadah kepada-Nya. Mereka menetapkan sesuatu yang tidak pernah Allah tetapkan. Mereka menetapkan Akidah Trinitas di dalam agama mereka. Meyakini bahwa sesembahan itu berjumlah 3, yakni Tuhan Allah, Tuhan Yesus dan Tuhan Roh Qudus.
Para pembaca rahimakumullah,
Akidah Trinitas yang terdapat di dalam ajaran Nashrani sangatlah bertentangan dengan apa yang diajarkan dan didakwahkan oleh Nabi Isa 'alaihissallam. Walaupun mereka kaum Nashrani meyakini dan mengklaim bahwa hal itu merupakan ajaran dan dakwah Nabi Isa 'alaihissallam. Nabi Isa sekali-kali tidaklah pernah mengajak kaumnya untuk menyembahnya, namun beliau mengajak kaumnya untuk beribadah kepada Allah semata, sebagaimana yang dilakukan oleh para pendahulu beliau dari kalangan para Nabi dan Rasul. Hal ini sebagaimana Allah ﷻ terangkan di dalam Al-Qur'an, yaitu ketika di hari kiamat nanti Allah ﷻ akan bertanya kepada Nabi Isa 'alaihissallam tentang tindakan kaumnya yang menjadikan beliau sebagai salah satu dari tiga sesembahan mereka. Allah ﷻ berfirman:
يَٰعِيسَى ٱبْنَ مَرْيَمَ ءَأَنتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ ٱتَّخِذُونِى وَأُمِّىَ إِلَٰهَيْنِ مِن دُونِ ٱللَّهِ ۖ قَالَ سُبْحَٰنَكَ مَا يَكُونُ لِىٓ أَنْ أَقُولَ مَا لَيْسَ لِى بِحَقٍّ ۚ إِن كُنتُ قُلْتُهُۥ فَقَدْ عَلِمْتَهُۥ ۚ تَعْلَمُ مَا فِى نَفْسِى وَلَآ أَعْلَمُ مَا فِى نَفْسِكَ ۚ إِنَّكَ أَنتَ عَلَّمُ ٱلْغُيُوبِ
"Wahai Isa, apakah engkau mengatakan kepada umat manusia (kaum Nashrani), jadikanlah aku dan ibuku sebagai sesembahan selain Allah? Nabi Isa menjawab: "Maha Suci Engkau, tidak pantas bagiku untuk berkata sesuatu yang aku tidak memiliki hak atasnya. Apabila benar aku berkata demikian, tentu Engkau akan mengetahuinya. Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku, sedangkan aku tidak mengetahui apa yang ada pada-Mu. Sesungguhnya Engkaulah Dzat Yang Maha Mengetahui perkara ghaib". (QS. Al-Maidah: 116)
🖥 Silahkan baca kelanjutannya...
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
NGUCAPIN SELAMAT NATAL, JANGAN IKUT-IKUTAN!
✍🏻 Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah pernah menyampaikan,
“وأما التهنئة بشعائر الكفر المختصة به فحرام بالاتفاق؛ مثل أن يهنئهم بأعيادهم وصومهم، فيقول: عيد مبارك عليك، أو تهنأ بهذا العيد، ونحوه، فهذا إن سلم قائله من الكفر فهو من المحرمات،
❝ Adapun ucapan selamat pada syiar-syiar khusus kekufuran mereka, maka hukumnya haram berdasarkan kesepakatan (para ulama). Seperti seseorang memberikan ucapan selamat pada hari-hari raya mereka serta ibadah puasa mereka (orang kafir), lalu ia berucap, "Hari raya yang diberkahi bagimu." atau engkau memberi ucapan selamat atas hari raya tersebut, dan yang semisalnya. Maka yang demikian ini, seandainya yang mengucapkan hal tersebut selamat dari (terjatuh dalam) kekufuran, (namun tetap saja) hal tersebut termasuk dalam keharaman.
وهو بمنزلة أن يهنئه بسجوده للصليب، بل ذلك أعظم إثمًا عند الله وأشد مقتًا من التهنئة بشرب الخمر وقتل النفس وارتكاب الفرج الحرام ونحوه.
Dan yang demikian itu (ucapan selamat terhadap hari raya orang-orang kafir) kedudukannya sebagaimana seseorang mengucapkan selamat kepada sujudnya seseorang kepada salib. Bahkan yang demikian itu jauh lebih besar dosanya serta paling dibenci di sisi Allah dibandingkan ucapan selamat atas peminuman khamr, pembunuhan jiwa, perbuatan zina yang diharamkan, dan yang semisalnya.
وكثير ممن لا قدر للدين عنده يقع في ذلك، ولا يدري قبح ما فعل.
Dan banyak di antara orang-orang yang tidak ada padanya pemuliaan terhadap agama Islam ini terjatuh pada perbuatan yang demikian, dan ia tidak memahami betapa buruknya apa yang ia kerjakan.
فمن هنَّأ عبدًا بمعصية أو بدعة أو كفر فقد تعرض لمقت الله وسخطه.
Dengan demikian barangsiapa yang memberikan ucapan selamat kepada seorang hamba dengan kemaksiatan, kebid'ahan, atau kekufuran(yang ia lakukan), maka sungguh ia telah (lancang) untuk berhadapan dengan kemurkaan Allah serta kemarahannya. ❞
📖 Kitab Ahkamu Ahlidz Dzimmah Hal. 441, Jilid 1.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#UcapanNatal #Haram #Tasyabbuh
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
TAK ADA LOYALITAS BAGI MEREKA YANG MELAMPAUI BATAS
✍🏻 Berkata Asy-Syaikh Muhammad At-Tamimy rahimahullah,
أَنَّ مَن أَطَاعَ الرَّسُولَ وَوَحَّدَ اللَّهَ لَا يَجُوزُ لَهُ مُوَالَاةُ مَن حَادَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَلَو كَانَ أَقرَبَ قَرِيبٍ،
❝ Sesungguhnya barangsiapa menaati Rasulullah ﷺ dan mentauhidkan Allah SubhanahuwaTa'ala maka dia tidak boleh berloyalitas (mencintai) orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya meskipun orang tersebut adalah kerabat terdekatnya. ❞
📖 Lihat Kitab Tsalatsatul Ushul, hal. 8.
📄 Buletin Al-Faidah Edisi 94
📂 Vol. 1 | Tahun-3 | 1438 H
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
#Cinta #Benci #Tauhid #Akidah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
• /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
NASIHAT ULAMA RABBANI:
BOM BUNUH DIRI AZABNYA NGERI!
✍🏻 Dalam suatu kesempatan, al-'Allamah Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah pernah menyampaikan sebuah risalah, isinya:
بسم الله الرحمن الرحيم
من محمد الصالح العثيمين إلى الأخ المكرم....... حفظه الله
❝ Dari Muhammad as-Shalih al-'Utsaimin tertuju kepada saudara yang dimuliakan -Semoga Allah menjaganya-
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته.
Wa'alaykumussallam warahmatullah wabarakatuh.
الأعمال الانتحارية التي يقوم بها بعض الناس، ليقتل منْ يقتل من العدو. ويكون هو أول من يموت بها، يعتبر القائم بها قاتلاً لنفسه معذباً في النار بما قتل به نفسه. ولقد نهى الله عباده أن يقتلوا أنفسهم فقال تعالى:
Amalan-amalan (bom) bunuh diri yang dilakukan oleh sebagian manusia, untuk membunuh pelaku yang membunuh dari pihak musuh, menyebabkan ia sendiri sebagai orang yang pertama mati. Orang yang melakukannya (bom bunuh diri) teranggap sebagai orang yang membunuh dirinya sendiri, (terancam) diazab dalam neraka dengan alat yang ia gunakan untuk bunuh diri tersebut. Sungguh Allah telah melarang hamba-hamba-Nya dari membunuh diri-diri mereka sendiri. Allah Ta'ala berfirman,
وَلَا تَقْتُلُوا أَنْفُسَكُمْ إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِكُمْ رَحِيمًا
“Janganlah kalian membunuh jiwa-jiwa kalian sendiri. Sesunggunya Allah amat mengasihi kalian.” [QS. An-Nisa: 29]
وعدّ العلماء قتل النفس من كبائر الذنوب، لشدة الوعيد فيه عن رسول الله - صلى الله عليه وسلم - ففي الصحيح عن أبي هريرة- رضي الله عنه- أن النبي - صلى الله عليه وسلم - قال:
Para ulama menganggap bahwa membunuh jiwa termasuk di antara dosa-dosa besar. Dikarenakan dahsyatnya ancaman dari Rasulullah ﷺ mengenai hal itu. Dalam Kitab Shahih Muslim, dari Abu Hurairah رضي الله عنه bahwasannya Nabi ﷺ pernah bersabda,
من قتل نفسه بحديدة، فحديدته في يده يتوجأ بها في بطنه في نار جهنم، خالداً مخلداً فيها أبداً، ومن قتل نفسه بسم فسمه في يده يتحساه في نار جنهم خالداً مخلداً فيها أبداً، ومن تردى من جبل فقتل نفسه فهو مترد في نار جهنم خالداً مخلداً فيها أبداً.
"Barang siapa yang bunuh diri dengan pisau, maka kelak pisau yang berada di tangannya itu akan membacok perutnya di neraka Jahannam, kekal abadi di dalamnya. Dan barang siapa yang bunuh diri dengan racun, maka kelak racun yang berada di tangannya itu perlahan-lahan akan ia tenggak di dalam neraka Jahannam, kekal abadi di dalamnya. Dan siapa yang bunuh diri dengan cara loncat dari atas gunung, maka ia akan dilemparkan ke dalam neraka Jahannam kekal abadi di dalamnya." [HR. Muslim: 109]
ولم يستثن الله ولا رسوله - صلى الله عليه وسلم - من هذا أحدا. وأما ما ورد عن بعض الصحابة: من خرق صفوف الكفار أو الدخول في حصنهم، فالقتل فيه غير مؤكد لاحتمال السلامة، ولذلك سلموا كما في قصة البراء بن مالك في وقعة اليمامة حين ألقوه في حصن مسليمة، ففتح الباب للمسلمين فدخلوا
Allah dan Rasul-Nya ﷺ tidaklah mengecualikan seorangpun dari hadits ini. Adapun riwayat dari sebagian sahabat, yang menembus barisan orang-orang kafir atau masuk ke dalam benteng pertahanan mereka, maka (tidak teranggap bunuh diri), karena pelakunya belum tentu mati terbunuh, sebab terdapat kemungkinan selamat. Oleh karena itu mereka selamat sebagaimana pada kisah al-Barra bin Malik ketika pertempuran Yamamah, tatkala mereka (para sahabat) melemparkannya (al-Barra) ke dalam benteng pertahanan Musailamah. Sampai ia pun berhasil membuka gerbang pertahanan untuk kaum muslimin, hingga mereka pun masuk. ❞
📖 Kitab Majmu' Fatawa wa Rasaail al-'Utsaimin, hal. 362, jilid 25, Cet. Daarul Wathon.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Bom #BunuhDiri #Teroris #AntiTeroris
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
💦📔 DICABUTNYA ILMU DENGAN DIWAFATKANNYA PARA ULAMA
💬 Rasulullah ﷺ bersabda,
إِنَّ اللَّهَ لَا يَقْبِضُ الْعِلْمَ انْتِزَاعًا يَنْتَزِعُهُ مِنَ النَّاسِ وَلَكِنْ يَقْبِضُ الْعِلْمَ بِقَبْضِ الْعُلَمَاءِ حَتَّى إِذَا لم يترك عالما اتخذ الناس رؤسا جُهَّالًا فَسُئِلُوا فَأَفْتَوْا بِغَيْرِ عِلْمٍ فَضَلُّوا وَأَضَلُّوا
❝ Sesungguhnya tidaklah Allah mencabut ilmu secara langsung dengan mencabutnya sekali cabutan dari (dada-dada) manusia. Akan tetapi Allah akan mencabut ilmu dengan wafatnya para ulama. Sampai-sampai tidaklah Dia menyisakan seorang ulama pun, maka keumuman manusia pun akan menjadikan orang-orang dungu sebagai rujukan. Orang-orang bodoh itu pun ditanya, maka mereka memberikan fatwa tanpa berlandaskan ilmu. Sehingga mereka sesat dan menyesatkan. ❞ [H.R. Muslim: 6737]
✍🏻 Al-Imam An-Nawawi rahimahullah menerangkan hadis di atas,
هَذَا الْحَدِيثُ يُبَيِّنُ أَنَّ الْمُرَادَ بِقَبْضِ الْعِلْمِ فِي الْأَحَادِيثِ السَّابِقَةِ الْمُطْلَقَةِ لَيْسَ هُوَ مَحْوُهُ مِنْ صُدُورِ حُفَّاظِهِ وَلَكِنْ مَعْنَاهُ أَنَّهُ يَمُوتُ حَمَلَتُهُ وَيَتَّخِذُ النَّاسُ جُهَّالًا يَحْكُمُونَ بِجَهَالَاتِهِمْ فَيُضِلُّونَ وَيَضِلُّونَ
❝ Hadis ini menjelaskan tentang maksud pencabutan ilmu yang terdapat pada hadis-hadis sebelumnya yang bersifat mutlak. Bukanlah maksudnya melenyapkan ilmu itu dari dada-dada orang yang menghafalkannya, melainkan maknanya adalah sesungguhnya hal itu (yakni dicabutnya ilmu) dengan wafatnya para pengemban ilmu (ulama), maka keumuman manusia akan menjadikan orang-orang bodoh sebagai rujukan. Mereka menghukumi dengan kebodohan mereka, maka mereka pun tersesat dan menyesatkan. ❞
📖 Kitab Al-Minhaj Syarh Shohih Muslim, hal. 441, jilid 8, Cet. Darul Ma'arif.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Ulama #Ilmu #Duka
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
BERSAMA ALLAH, JANGAN PERNAH GENTAR!
✍🏻 Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i rahimahullah menyatakan,
إذا اعتصمت بالله، لو أن جميع ما في الكون تآمروا عليك ؛ لجعل لك فرجا ومخرجا.
❝ Jika engkau hanya berlindung kepada Allah, kalau seandainya seluruh yang ada di alam semesta ini bersekongkol memusuhimu, niscaya Allah pasti akan mengaruniakan kepadamu kelapangan dan jalan keluar. ❞
📖 Kitab al-Mushoro'ah, hal. 9.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Disusun oleh: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Motivasi #Nasihat #Allah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
GERHANA MATAHARI DAN BULAN MEMBERIKAN KITA SUATU PELAJARAN
💬 Dalam Shahih Muslim disebutkan bahwa Rasulullah ﷺ pernah bersabda,
إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللهِ، يُخَوِّفُ اللهُ بِهِمَا عِبَادَهُ، وَإِنَّهُمَا لَا يَنْكَسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ مِنَ النَّاسِ...
❝ Sesungguhnya matahari dan bulan merupakan dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Dengan keduanya, Allah menakut-nakuti hamba-Nya. Dan gerhana yang terjadi pada keduanya itu bukanlah karena kematian seseorang dari kalangan manusia...❞
✍🏻 Tatkala Asy-Syaikh 'Abdul Aziz bin Baaz rahimahullah menjabarkan hadits di atas, beliau menerangkan,
قال هذا لما مات إبراهيم في ذلك اليوم فظن بعض الناس أنها خسفت لموت إبراهيم ابن النبي ﷺ، فبين ﷺ أن الشمس والقمر لا يكسفان لموت أحد من الناس ولا لحياته، لا إبراهيم ولا غيره ولكن الله يرسلهما يخوف بهما عباده بالإنذار والتحذير، وأن هذين الكوكبين المنيرين إذا أراد الله كسفهما كسفهما،
❝ Beliau (yakni Rasulullah ﷺ) menyampaikan sabda ini tatkala Ibrohim (putra beliau) wafat di hari itu. Sehingga sebagian orang menyangka bahwasannya terjadinya gerhana dikarenakan wafatnya Ibrahim putra Nabi ﷺ. Maka beliau ﷺ pun menerangkan bahwasannya matahari dan bulan, tidaklah keduanya itu tertutup dikarenakan kematian seseorang dari kalangan manusia, dan tidak pula dikarenakan kelahirannya. Bukan karena Ibrahim, bukan pula karena selainnya. Akan tetapi Allah mengutus kedua gerhana itu untuk memunculkan ketakutan kepada para hamba-Nya berupa ancaman dan peringatan. Bahwasannya kedua bintang yang bersinar ini, jika Allah menghendaki untuk menutup (melenyapkan cahaya) keduanya, niscaya pastilah Allah mampu untuk menutup keduanya.
وهكذا إذا أراد الله أن يعاقب أحدًا بعد الأمن بالخوف، بعد الصحة بالمرض، بعد الغنى بالفقر إلى غير هذا، فالواجب الحذر وأخذ الحيطة والاستقامة على الحق، وأن تعلم أن ربك قادر على كل شيء ...
Demikianlah, jika Allah berkehendak untuk menghukum salah seorang dengan rasa takut setelah adanya keamanan, dengan penyakit setelah adanya sehat, dengan kemiskinan setelah adanya kekayaan dan selainnya (maka pasti akan dengan mudah Allah wujudkan -pen). Yang wajib adalah bersikap waspada, berhati-hati dan istikamah di atas kebenaran. Dan hendaknya kau pahami bahwa Rabb-mu itu berkuasa atas segala sesuatu.
إنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ [الرعد:11]،
"Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri." (QS. ar-Ra'd: 11)
ذَلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ لَمْ يَكُ مُغَيِّرًا نِعْمَةً أَنْعَمَهَا عَلَى قَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ [الأنفال:53]
"Yang demikian itu karena sesungguhnya Allah tidak akan mengubah suatu nikmat yang telah diberikan-Nya kepada suatu kaum, hingga kaum itu mengubah apa yang ada pada diri mereka sendiri. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui." (QS. al-Anfaal: 53)
فالواجب الحذر من التغير من الخير إلى الشر، ومن الحسنات إلى السيئات، ومن الطاعة إلى المعصية لئلا يغير الله عليك قلبك وعملك، ولا حول ولا قوة إلا بالله وأمنك وغير ذلك.
Sehingga yang wajib adalah waspada terhadap perubahan kondisi, dari kebaikan berubah menjadi kejelekan, dari amalan-amalan kebajikan berubah menjadi dosa-dosa, dan dari ketaatan berubah menjadi maksiat. Waspadalah! Agar Allah tidak memutarbalikkan kalbu dan amalanmu. Laahaulawalaaquwwataillabillah. ❞
📖 Syarah Shohih Muslim, hadits ke-911, dinukil dari situs resmi asy-Syaikh bin Baaz rahimahullah | https://bit.ly/3uhdoC9
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Gerhana #Bulan #KekuasaanAllah #Nasihat
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
GERHANA MENJADI SALAH SATU BUKTI BETAPA AGUNGNYA KEKUASAAN ALLAH
✍🏻 Asy-Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan rahimahullah pernah menyampaikan beberapa nasehat mengenai gerhana, beliau mengatakan,
الكسوف آية من آيات الله- عز وجل- كما قال النبي صلى الله عليه وسلم لما كسفت الشمس في عهده صلى الله عليه وسلم يوم مات ابنه إبراهيم فقال الناس: كسفت الشمس لموت إبراهيم، قال النبي صلى الله عليه وسلم: "إن الشمس والقمر آيتان من آيات الله لا ينكسفان لموت أحد ولا لحياته، فإذا رأيتم منهما ذلك فصلوا وادعوا حتى ينكشف ما بكم.
❝ Apa yang terjadi dari gerhana ini merupakan tanda di antara tanda-tanda (kekuasaan) Allah. Sebagaimana sabda Nabi ﷺ tatkala terjadi gerhana matahari di masa beliau, di hari tatkala putra beliau Ibrohim wafat. Sehingga orang-orang pun melontarkan pernyataan, “Matahari tertutupi karena wafatnya Ibrohim.” Nabi ﷺ pun bersabda, “Sesungguhnya matahari dan bulan merupakan dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Keduanya tidaklah tertutup karena kematian salah seorang pun, tidak pula karena kelahirannya. Sehingga jika kalian melihat salah satu dari keduanya (yakni gerhana matahari atau bulan -pen), maka shalatlah kalian dan berdoalah hingga gerhana itu hilang.”
يخوف الله بها عباده، يخشى أنها إذا كسفت لا يعود إليها النور تقوم الساعة؛ لأنه لا يعلم وقت قيام الساعة إلا الله سبحانه وتعالى، لا يعلمها ملك مقرب ولا نبي مرسل، لا يعلمها إلا الله سبحانه وتعالى، وهي متوقعة في كل وقت وفي كل حين،
Dengan gerhana itu, Allah menakut-nakuti hamba-Nya. Tatkala terjadi gerhana, mestinya manusia takut apabila cahayanya tak kembali lagi, sehingga terjadilah kiamat. Karena sungguh tiada yang mengetahui kapankah waktu tegaknya kiamat kecuali Allah subhanahuwata’ala. Para malaikat yang memiliki kedekatan dan para rasul yang diutus tidak mampu mengilmuinya. Tidak ada yang mengilmuinya selain Allah subhanahuwata’ala. Kiamat mungkin saja terjadi pada setiap waktu dan keadaan.
إن الشَّمس والقمر آيتان يخوف الله بها عباده فإذا رأيتم منهما ذلك- يعني هذا التغير- فصلُّوا وادعُوا حتى ينكشف ما بكم
Sesungguhnya matahari dan bulan merupakan dua tanda (kekuasaan Allah). Dengannya Allah menjadikan para hambanya merasa takut. Sehingga jika kalian melihat salah satu dari keduanya itu –yakni terjadinya perubahan (gerhana matahari atau bulan) itu-, maka shalatlah dan berdoalah kalian hingga gerhana itu sirna. ❞
📖 Diterjemahkan dari rekaman taushiyah yang disampaikan asy-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah, dengan judul 'Kalimah 'an Khusuufil Qomar', pada 15 Dzulqo'dah 1438 H.
📼 Link Audio: https://bit.ly/34hE22W
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Gerhana #Bulan #KekuasaanAllah #Nasihat
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
﷽ ORANG YANG FAKIH, PEMIMPIN DAN HARTAWAN YANG SEBENARNYA
إِنَّ الفَقيهَ هُوَ الفَقيهُ بِفِعلِهِ
لَيسَ الفَقيهُ بِنُطقِهِ وَمَقالِهِ
❝ Sungguh, seorang yang fakih ialah dia yang fakih dengan tindakan (amalan)nya. Bukanlah seorang yang faqih itu karena ucapan dan perkataannya.
وَكَذا الرَئيسُ هُوَ الرَئيسُ بِخُلقِهِ
لَيسَ الرَئيسُ بِقَومِهِ وَرِجالِهِ
Demikian pula pemimpin ialah dia yang memimpin dengan akhlaknya. Bukanlah seorang pemimpin itu karena keberadaan rakyatnya dan orang-orang bawahannya.
وَكَذا الغَنِيُ هُوَ الغَنِيُ بِحالِهِ
لَيسَ الغَنيُّ بِمُلكِهِ وَبِمالِهِ
Demikian pula seorang yang kaya ialah dia yang kaya dengan keadaannya. Bukanlah seorang yang kaya itu karena kepemilikannya dan hartanya. ❞
📖 Bait syair disandarkan kepada Al-Imam Asy-Syafi'i rahimahullah dinukil dari Diwan Al-Imam Asy-Syafi'i.
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Syair #Fakih #Pemimpin
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
• /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
PERUMPAMAAN BULAN RAJAB, SYA'BAN DAN RAMADHAN
💬 Ibnu Rajab al-Hambaly rahimahullah menceritakan dalam kitabnya, bahwasannya Abu Bakr al-Warrooq al-Balkhi rahimahullah pernah menyampaikan,
شهر رجب شهر للزرع وشعبان شهر السقي للزرع ورمضان شهر حصاد الزرع
❝ Bulan Rajab merupakan bulan untuk menanam. Sementara bulan Sya'ban merupakan bulan untuk menyirami, dan bulan Ramadhan merupakan bulan untuk memanen hasilnya. ❞
📖 Kitab Lathoiful Ma'arif, hal. 121, Cet. Daar Ibnu Hazm.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Rajab #Syaban #Ramadhan
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
BERGEMBIRA NAMUN TERPEDAYA
💬 Bilal bin Sa'ad rahimahullah pernah menyampaikan,
رُبَّ مَسْرُورٍ مَغْبُونٌ وَلَا يَشْعُرُ، يَأْكُلُ وَيُشْرَبُ وَيَضْحَكُ وَقَدْ حَقَّ لَهُ فِي كِتَابِ اللَّهِ أَنَّهُ مِنْ وَقُودِ النَّارِ.
❝ Betapa banyak orang bergembira, ternyata ia tertipu serta tak menyadari. Ia makan, minum dan tertawa, dalam keadaan ia telah ditetapkan dalam Kitabullah (Lauhul Mahfuz -pen), menjadi bagian dari bahan bakarnya neraka. ❞
📖 Kitab Az-Zuhd li Ahmad bin Hambal, hal. 312 - 313, Cet. Darul Kutub al-'Ilmiyyah.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Hikmah #Nasihat #TahunBaru #Renungan
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
NAMPAK BERGEMBIRA, PADAHAL KITA TERHINA DI HADAPAN MEREKA
✍🏻 Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah pernah menyampaikan,
نحن نشهد الله بما قال الله -عز وجل- أن كل كافر فهو عدو لله، وأن كل كافر فهو عدو لنا بنص القرآن
❝ Kami bersaksi kepada Allah sebagaimana yang Allah firmankan, bahwasannya seluruh orang kafir adalah musuh Allah, dan seluruh orang kafir adalah musuh kami juga berdasarkan dalil dari Al-Qur'an:
﴿يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تَتَّخِذُوا عَدُوِّي وَعَدُوَّكُمْ أَوْلِيَاءَ﴾
"Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan musuh-Ku dan musuhmu (yakni orang-orang kafir) sebagai teman-teman setia." (QS. Al-Mumtahanah: 1)
كيف هؤلاء الذين شهد الله بأنهم أعداء ونحن نشهد أنهم أعداء كيف نفرح بأعيادهم؟! كيف ننشرها بين صبياننا وأطفالنا وبناتنا ونسائنا؟! لكن سبحان الله العظيم! موت القلوب، وذوبان الشخصية، وتبعية الناس للأقوى هو الذي جعل مثل هذه الأمور تهون في نفوسنا،
Bagaimana mungkin mereka ini yang telah Allah persaksikan, bahwasannya mereka adalah musuh-musuh, dan kita juga mempersaksikan bahwa mereka itu adalah musuh, bagaimana mungkin kita bergembira dengan hari raya mereka?! Bagaimana mungkin kita membiarkannya tersebar di antara anak-anak kita, putra-putra kita, putri-putri kita dan istri-istri kita? Akan tetapi subhaanallahil'Adzim! Hati yang telah mati, kepribadian yang telah luntur, dan ketundukan keumuman manusia terhadap yang dominan lah yang memunculkan perkara-perkara yang seperti ini, menjadikan diri-diri kita terhina! ❞
💽 Rekaman tanya jawab asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin rahimahullah dalam Al-Liqousy Syahri, dengan judul 'Munkaraat Taqo'u fi Nihayati Kulli Sanati Milaadiyyah.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Nataru #Bantahan #AntiNatal #Akidah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
JANGAN BIARKAN KELUARGAMU IKUT SERTA MERAYAKAN NATARU!
✍🏻 Al-Imam Adz-Dzahabi rahimahullah tatkala menjelaskan tentang bahayanya ikut-ikutan perayaan orang-orang kafir, beliau memberikan contoh kasus beserta sanggahannya. Beliau menyampaikan,
فإن قال قائل: إنما نفعل ذلك لأجل الأولاد الصغار والنساء؟
❝ Jika ada yang mengatakan, "Kami hanyalah melakukan hal itu demi (menyenangkan) anak-anak yang masih kecil dan istri-istri (kami)."
فيقال له: أسوأ الناس حالا من أرضى أهله وأولاده بما يسخط الله عليه ، وقد قال الحسن البصري رحمه الله :
Maka hendaknya disampaikan kepadanya, "Manusia yang keadaannya paling jelek ialah orang yang merelakan keluarga dan anak-anaknya tejatuh pada perkara yang membuat Allah murka terhadapnya. Sungguh Al-Hasan Al-Basri rahimahullah pernah menyampaikan,
«ما أصبح رجل يطيع امرأته فيما تهوى إلا أكبه الله في النار، فالله سبحانه وتعالى قد قال في كتابه العزيز:
"Tidaklah seorang lelaki menuruti kemauan istrinya pada perkara (keharaman) yang ia gemari, kecuali Allah akan membuatnya tersungkur ke dalam neraka." Sungguh Allah subhanahuwata'ala telah berfirman dalam Kitabnya Yang Agung;
« يا أيها الذين آمنوا قوا أنفسكم وأهليكم نارا ... ﴾ [التحريم : 6]
"Wahai orang-orang yang beriman, jagalah diri-diri kalian dan keluarga-keluarga kalian dari siksa neraka..." (QS. At-Tahrim: 6)
ومعناه : علموهم ، وأدبوهم، وأمروهم بالمعروف، وانهوهم عن المنكر، لتتقوا النار التي من صفتها أنها توقد بالناس والحجارة، قيل: حجارة الكبريت . أجارنا الله منها.
Maknanya; Ajarilah mereka ilmu, didiklah mereka, perintahkan mereka dengan yang makruf, dan laranglah mereka dari kemungkaran! Agar kalian selamat dari siksa neraka yang di antara sifatnya; bahwasanya neraka itu menyala dengan (bahan bakar) manusia dan bebatuan, dikatakan; batu belerang. Semoga Allah melindungi kita darinya. ❞
📖 Kitab Tasyabbuh Al-Khosis bi Ahlil Khomis fii Radd Tasyabbuh bil Musyrikiin, hal. 36, Cet. Dar 'Ammar.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Nataru #Bantahan #AntiNatal #Akidah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
FAKTA SEJARAH:
BUKAN SEKEDAR PERAYAAN, BAHKAN RITUAL PENYEMBAHAN!
❝ Kemudian penguasa Romawi Julius Caesar mendedikasikan 1 Januari sebagai momen istimewa dalam penyembahan terhadap dewa yang bernama Janus, yaitu dewa segala gerbang, pintu-pintu, dan permulaan waktu (The God of Gates, Doors and Beginning). Janus adalah dewa yang memiliki dua wajah, satu wajah menghadap ke belakang dan satu wajah lagi menghadap ke depan sebagai filosofi masa lampau dan masa yang akan datang, layaknya momen pergantian tahun baru... ❞
Lantas, masihkah pantas seorang muslim turut andil untuk merayakan hari penyembahan orang-orang kafir? Sama sekali tidak!
📱 Baca Selengkapnya:
/channel/BuletinAlFaidah/1150
📄 Buletin Al-Faidah Edisi 50
📂 Vol. 3 | Tahun-7 | 1442 H
#Akidah #TahunBaru #Fakta
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
LANJUTAN: AKIDAH TRINITAS MERONGRONG AJARAN NABI ISA عَلَيهِ السَّلَام
✍🏻 Penulis: Al-Ustadz Abu Hurairah حفظه اللّٰه
📱 Silahkan unduh versi pdf:
/channel/BuletinAlFaidah/1140
Tanpa diragukan lagi, bahwasanya Akidah Trinitas merupakan akidah yang rusak dan bertentangan dengan akal sehat manusia. Bagaimana mungkin Allah ﷻ memiliki seorang anak dari kalangan manusia, yang kemudian anak tersebut diutus ke bumi untuk menebus dosa umat manusia, Maha Suci Allah dari apa yang mereka sematkan kepada-Nya. Sungguh ucapan mereka ini hampir-hampir saja membuat langit pecah, membuat bumi terbelah dan gunung-gunung runtuh. Sebagaimana yang Allah ﷻ firmankan:
تَكَادُ ٱلسَّمَٰوَٰتُ يَتَفَطَّرْنَ مِنْهُ وَتَنشَقُّ ٱلْأَرْضُ وَتَخِرُّ ٱلْجِبَالُ هَدًّا
“Hampir-hampir saja langit itu pecah, bumi terbelah dan gunung-gunung runtuh. (Yaitu) ketika mereka mendakwahkan bahwa Allah memiliki seorang anak. Maka tidaklah pantas bagi Allah untuk memiliki anak." (QS. Maryam: 90-92)
Dan bagi orang yang masih memiliki akal yang jernih serta fitrah yang selamat tentunya akan menolak pemahaman Trinitas ini. Bagaimana mungkin seorang makhluk yang lemah dan memiliki kekurangan dari berbagai sisi, lantas kemudian dikultuskan dan dijadikan tandingan bagi Allah, Dzat Yang Maha Kuat lagi Maha Sempurna?
Tidakkah orang-orang yang menganut pemahaman Trinitas ini berpikir bahwa apa yang mereka sembah itu statusnya sama seperti mereka, yaitu sama-sama sebagai manusia makhluk ciptaan Allah? Dia makan sebagaimana mereka makan, dan dia minum sebagaimana mereka juga minum. Allah ﷻ berfirman:
كَانَا يَأْكُلَانِ ٱلطَّعَامَ ۗ
"Keduanya (Isa dan ibunya) biasa makan makanan." (QS. Al-Maidah: 75)
Para pembaca rahimakumullah, pelopor Akidah Trinitas yang mengkontaminasi ajaran murni Nabi Isa 'alaihissallam bukanlah Nabi Isa 'alaihissallam itu sendiri sebagaimana yang didengungkan oleh kaum Nashrani dewasa ini. Pencetus paham Trinitas dalam ajaran Nashrani adalah seorang yang bernama Paulus. Dia merupakan seorang tokoh misionaris dari kalangan Yahudi.
Sebagaimana karakter dan watak yang ada pada kaum Yahudi, mereka tidak senang melihat ada orang-orang yang konsisten di dalam berpegang teguh dengan ajaran nabinya. Maka Paulus melihat adanya potensi dan peluang untuk menyesatkan kaum Nashrani melalui pemahaman Trinitas dengan melihat kondisi kaum Nashrani yang memiliki semangat di dalam beribadah, dan hal ini menjadi modal utama bagi Paulus. Apalagi kalau semangat ibadah tersebut tidaklah dibangun di atas dasar ilmu, tentunya sangat mudah bagi dia untuk menyisipkan paham Trinitas tersebut, maka mulailah Paulus melaksanakan misinya.
Terlebih dahulu dia menampakkan kepada umat manusia bahwa dirinya adalah seorang Nashrani yang taat di dalam menjalankan ajaran Nabi Isa 'alaihissallam agar bisa mengambil simpati dan perhatian kaum Nashrani pada waktu itu. Setelah berhasil mendapatkan simpati dan perhatian dari mereka, mulailah dia menghembuskan paham Trinitas secara perlahan-lahan dan mengklaim bahwa akidah tersebut merupakan ajaran yang dibawa dan didakwahkan serta diwariskan oleh Nabi Isa 'alaihissallam. Banyak dari kalangan kaum Nashrani yang tertipu disebabkan keadaan dia yang menurut mereka adalah orang yang baik lagi taat beragama. Akhirnya mereka mengikuti ajaran Paulus.
Dan saat ini paham Trinitas menjadi simbol utama bagi orang-orang yang mengklaim bahwa dirinya adalah pengikut Nabi Isa 'alaihissallam. Dan kita juga bisa menyaksikan bersama bagaimana Paulus yang sejatinya adalah orang yang telah merusak ajaran Nabi Isa, bisa menjadi sosok yang dihormati dan diagungkan oleh umat Nashrani. Bahkan nama Paulus sering kita dengar disematkan kepada anak-anak mereka. Padahal apa yang diajarkan dan didakwahkan oleh Paulus adalah kesyirikan. Bahkan merupakan kekufuran yang sangat jelas lagi gamblang.
🖥 Silahkan baca kelanjutannya...
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
KEPADA MEREKA, RELAKAH ANDA MENGUCAPKAN SELAMAT?
💬 Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah menyatakan,
سبحان الله! نهنئ الناس بعيد كفار لا يؤمنون بالله ولا باليوم الآخر، ثم نهنئ بعيد من؟ بعيد نصارى هتكوا أعراض المسلمين، واستباحوا دماءهم، واحتلوا ديارهم، ولو مكن لهم لقضوا على الإسلام كله، كيف نهنئ الناس بعيد هؤلاء؟!
❝ Subhanallah! (Apakah) kita akan memberikan ucapan selamat kepada manusia pada hari raya orang-orang kafir yang tidak beriman dengan Allah dan juga hari akhir?! Lantas kita memberikan ucapan selamat kepada hari raya siapa?! Kepada hari rayanya orang Nasrani yang mengoyak kehormatan kaum muslimin! Mereka menghalalkan darah-darah kaum muslimin! Mereka merampas rumah-rumah kaum muslimin! Kalau seandainya memungkinkan bagi mereka, maka pastilah mereka akan menghancurkan agama Islam secara menyeluruh! Maka bagaimana mungkin kita memberikan ucapan selamat kepada manusia karena hari raya mereka (orang-orang kafir)?! ❞
💽 Diterjemahkan dari Rekaman tanya jawab asy-Syaikh Ibnu 'Utsaimin rahimahullah dalam Al-Liqousy Syahri, dengan judul 'Munkaraat Taqo'u fi Nihayati Kulli Sanati Milaadiyyah.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Nataru #Bantahan #AntiNatal #Akidah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
TATKALA TURUNNYA MURKA ALLAH TA'ALA
✍🏻 Diriwayatkan bahwa Umar bin Khaththab radhiyallahu'anhu pernah mengatakan,
اجْتَنِبُوا أَعْدَاءَ اللهِ الْيَهُودَ وَالنَّصَارَى فِي عِيدِهِمْ يَوْمَ جَمْعِهِمْ؛ فَإِنَّ السَّخَطُ يَنْزِلُ عَلَيْهِمْ، فَأَخْشَى أَنْ يُصِيبَكُمْ.
❝ Menjauhlah kalian dari musuh-musuh Allah (orang-orang kafir); Yahudi dan Nasrani pada hari raya mereka di hari mereka berkumpul! Dikarenakan sesungguhnya kemurkaan (Allah) sedang turun pada mereka, maka aku khawatir hal tersebut menimpa kalian. ❞
📖 Kitab Al-Jaami' li Syu'abil Imaan lil Imaam Al-Baihaqy Hal. 18, Jilid 12, Cetakan Maktabah Ar-Rusyd
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
#Bantahan #Nasihat #Teguran #TahunBaru
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
• /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
NASIHAT ULAMA RABBANI:
MATI SYAHID HANYA DALAM ANGANMU!
💬 Tatkala al-Allamah Muhammad bin al-'Utsaimin rahimahullah menjelaskan tentang faedah-faedah yang dapat diambil dari kisah Ashhabul Ukhdud, beliau memberikan untaian-untaian peringatan,
فأما ما يفعله بعض الناس من الانتحار، بحيث يحمل آلات متفجرة ويتقدم بها إلي الكفار ثم يفجرها إذا كان بينهم، فإن هذا من قتل النفس والعياذ بالله.
❝ Adapun bunuh diri yang dilakukan oleh sebagian orang, di mana ia membawa alat-alat peledak dan mendekat kepada orang-orang kafir dengan alat peledak tersebut, kemudian ia meledakkannya di tengah-tengah mereka, maka hal ini termasuk perbuatan bunuh diri, wal'iyaadzubillah.
ومن قتل نفسه فهو خالد مخلد في نار جهنم أبد الآبدين، كما جاء في الحديث عن النبي عليه الصلاة والسلام.
Padahal, barang siapa bunuh diri, maka ia kekal abadi di dalam neraka Jahannam, selama-lamanya! Sebagaimana datang pada sebuah hadits dari Nabi ﷺ.
لأن هذا قتل نفسه لا في مصلحة الإسلام، لأنه إذا قتل نفسه وقتل عشرة أو مائة أو مائتين، لم ينتفع الإسلام بذلك، فلم يسلم الناس، بخلاف قصة الغلام، فإن فيها لإسلام كثير من الناس، فكل من حضر في الصعيد اسلموا،
Dikarenakan perbuatan bunuh diri ini tidak ada maslahat untuk agama Islam. Jikalau ia membunuh dirinya sendiri (dengan alat peledak -pen), beserta 10, 100, atau 200 orang musuh, hal itu tidak akan memberikan manfaat bagi agama Islam. Manusia tidaklah memeluk agama Islam (dengan sebab perbuatan itu -pen). Berbeda halnya dengan kisah pemuda (Ashhabul Ukhdud). Pada peristiwa itu, banyak dari kalangan manusia yang berislam (beriman). Setiap orang yang menghadiri (peristiwa itu) di tempat tersebut, mereka semuanya masuk Islam.
أما أن يموت عشرة أو عشرون أو مائة أو مائتان من العدو، فهذا لا يقتضي أن يسلم، بل ربما يتعنت العدو أكثر ويوغر صدره هذا العمل حتى يفتك بالمسلمين اشد فتك،
Adapun tatkala berhasil membunuh 10, 20, 100, atau 200 orang dari kalangan musuh, maka hal ini tidaklah menjadikan mereka memeluk agama Islam. Bahkan bisa jadi pihak musuh akan semakin menjadi semena-mena, serta dadanya akan dipenuhi dendam kesumat berkat perbuatan itu. Hingga pihak musuh pun mampu menghancurkan kaum muslimin dengan kehancuran yang jauh lebih dahsyat. ❞
💬 Hingga sampai pada peringatan dari beliau,
ولا انتفاع للذين فجرت هذه المتفجرات في صفوفهم. ولهذا نري ان ما يفعله بعض الناس من هذا الانتحار، نري أنه قتل للنفس بغير حق، وأنه موجب لدخول النار والعياذ بالله، وان صحابه ليس بشهيد.
❝ Tidak ada manfaat yang dapat diambil dari meledaknya bom-bom (bunuh diri) pada barisan-barisan mereka (musuh). Oleh karenanya, apa yang dikerjakan oleh sebagian orang, dari amalan (bom) bunuh diri ini, kami memandang bahwasannya (bom) bunuh diri ini tetap merupakan amalan membunuh jiwa (dirinya sendiri) tanpa alasan yang benar. Hal itu sungguh merupakan sebab masuk ke dalam siksa neraka, wal'Iyyadzubillah. Pelakunya bukanlah tergolong sebagai syahid.
لكن إذا فعل الإنسان هذا متأولا ظانا أنه جائز، فإننا نرجو أن يسلم من الإثم، وأما أن تكتب له الشهادة فلا؛ لأنه لم يسلك طريقة الشهادة،
Akan tetapi jika seseorang itu melakukan hal ini karena takwil, ia menyangka bahwa hal itu boleh (ia bodoh terhadap hukum yang sebenarnya -pen). Maka kami berharap dia bisa selamat dari dosa (yakni Allah mengampuninya karena ia jahil -pen). Adapun untuk dituliskan baginya pahala mati syahid, maka tidak! Karena dia tidak meniti jalan (yang benar -pen) untuk mendapatkan mati syahid. ❞
📖 Kitab Syarh Riyadhis Sholihin, hal. 222 - 223, jilid 1, Cet. Darul Wathon.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Bom #BunuhDiri #Teroris #AntiTeroris
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
BELAJARLAH SEBELUM WARISAN ILMU ITU DICABUT
✍🏻 Pernah diriwayatkan bahwa 'Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu'anhu menyampaikan,
"عَلَيْكُمْ بِالْعِلْمِ قَبْلَ أَنْ يُقْبَضَ وَقَبْضُهُ ذَهَابُ أَهْلِهِ".
❝ Wajib bagi kalian untuk (menuntut) ilmu sebelum ilmu itu dicabut, dan dicabutnya ilmu itu dengan kematian ulama. ❞
📖 Kitab Jaami' Bayanil 'Ilmi wa Fadhlih, Hal. 592, Jilid 1, Cetakan Dar Ibnul Jauzi.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Al-Ustadz 'Abdurrahman Bengkulu Lc, MA hafizhahullah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
BERSEGERA MENERIMA KEBENARAN
💬 Al-Allamah Sholeh bin Fauzan hafizhahullah menyatakan:
هذا هو الواجب، أن الإنسان إذا تبين له الحق يجب عليه المبادرة إلي قبوله، فإن تأخر عن قبوله فحري أن يزيغ قلبه.
❝ Inilah yg wajib, bahwasanya seseorang jika telah jelas kepadanya kebenaran wajib atasnya untuk bersegera menerimanya, maka jika dia terlambat dalam menerimanya maka pantas baginya untuk tergelincir (tersesat) hatinya. (Allah Ta'ala berfirman):
وَنُقَلِّبُ أَفْـِٔدَتَهُمْ وَأَبْصَٰرَهُمْ كَمَا لَمْ يُؤْمِنُواْ بِهِۦٓ أَوَّلَ مَرَّةٍۢ وَنَذَرُهُمْ فِى طُغْيَٰنِهِمْ يَعْمَهُونَ
"Dan (begitu pula) Kami membalikkan hati dan penglihatan mereka seperti pertama kali mereka tidak beriman kepadanya (Al-Qur'an), dan Kami biarkan mereka bingung dalam kesesatannya." (Q.S. Al-An'am: 110) ❞
📖 Kitab Syarah Fadhlul Islam, hal: 32.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
📝 Alih Bahasa:
• al-Ustadz Sirojuddin 'Abbas hafizhahullah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
JAUHILAH ORANG YANG MEMILIKI LISAN SEMACAM INI!
📝 Ibnu Hajar Al-Haitami rahimahullah menukilkan perkataan yang disandarkan kepada Al-Hasan, beliau menyatakan,
وَقَالَ الْحَسَنُ: مَنْ نَمَّ لَك نَمَّ عَلَيْك،
❝ Orang yang mengadukan kepadamu (tentang orang lain) dengan tujuan namimah, maka dia pun akan tega mengadukan tentangmu (kepada orang lain) dengan tujuan namimah. ❞
💬 Setelah menukilkan perkataan tersebut, Al-Haitami rahimahullah menerangkan,
وَهَذَا إشَارَةٌ إلَى أَنَّ النَّمَّامَ يَنْبَغِي أَنْ يُبْغَضَ وَلَا يُؤْتَمَنَ وَلَا يُوَاثَقَ بِصَدَاقَتِهِ، وَكَيْفَ لَا يُبْغَضُ وَهُوَ لَا يَنْفَكُّ عَنْ الْكَذِبِ وَالْغِيبَةِ وَالْقَذْفِ وَالْخِيَانَةِ وَالْغِلِّ وَالْحَسَدِ وَالْإِفْسَادِ بَيْنَ النَّاسِ وَالْخَدِيعَةِ، وَهُوَ مِمَّنْ سَعَى فِي قَطْعِ مَا أَمَرَ اللَّهُ بِهِ أَنْ يُوصَلَ وَيُفْسِدُونَ فِي الْأَرْضِ.
❝ Ini adalah isyarat, bahwasannya pelaku namimah sepantasnya untuk dibenci, jangan dipercaya, dan jangan pula merasa aman untuk menjalin persahabatan dengannya. Bagaimana mungkin tidak dibenci?! Sementara dia terus menerus melakukan kedustaan, ghibah, menuduh tanpa bukti, berkhianat, mendengki, hasad, merusak hubungan di antara manusia dan terus menerus melakukan tipu daya. Dan dia adalah orang yang berusaha memutus apa yang diperintahkan Allah untuk disambung (yakni memutus tali silaturahmi -ed) serta berbuat kerusakan di bumi. ❞ [Lihat Kitab Az-Zawajir 'an Iqtirofil Kabaair, hal. 39, jilid 2]
💬 Al-Imam Asy-Syafi'i rahimahullah pun pernah menyampaikan ucapan yang serupa,
من نمّ لك نمّ بك, ومن نقل إليك نقل عنك, ومن إذا أرضيته فقال ماليس فيك, كذلك إذا أغضبته قال فيك ما ليس فيك.
❝ Orang yang mengadukan kepadamu (tentang orang lain) dengan tujuan namimah, maka dia pun akan tega mengadukan tentangmu (kepada orang lain) dengan tujuan namimah. Orang yang menyebutkan (kejelekan orang lain) kepadamu, maka dia pun akan tega menyebutkan (kejelekan) tentangmu (di hadapan orang lain -ed). Dan orang yang jika engkau membuatnya senang, ia akan berbicara tentangmu sesuatu yang tidak ada pada dirimu (berlebihan dalam memuji -ed), maka demikian pula jika engkau membuatnya marah, ia pun akan berbicara tentangmu sesuatu yang tidak ada pada dirimu (fitnah). ❞ [Lihat Kitab Manaqib Asy-Syafi'i lil Baihaqi, hal. 198, jilid 2, Cet. Maktabah Dar At-Turots.]
Maka wapadalah saudaraku, jangan sampai anda termakan perkataan orang-orang yang gemar merusak hubungan antar saudara, membicarakan kejelekan orang lain di hadapan anda, dan menuduh orang lain dengan tuduhan dusta. Karena bisa jadi hari ini ia menjelekkan orang lain di hadapan anda, sementara esok andalah yang akan menjadi korban selanjutnya dari kejahatan lisannya.
•┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈•
✏️ Disusun oleh: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Tim Pengoreksi dari Asatidzah
#Lisan #Namimah #Ghibah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️┈┉━❁ ﷽ ❁━┉┈▪️
VIDEO AL-FAIDAH: GERHANA MENJADI SALAH SATU BUKTI BETAPA AGUNGNYA KEKUASAAN ALLAH
🎙 Disampaikan oleh : Asy-Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan حفظه اللّٰه
🔎 Muroja'ah: Al-Ustadz Abu Muhammad Farhan hafizhahullah
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
📂 Video Versi Resolusi Lebih Tinggi:
http://bit.ly/GerhanaTandaKekuasaanAllah
#Gerhana #Bulan #Matahari #Allah #KekuasaanAllah #MasyaAllah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
• /channel/BuletinAlFaidah
▪️ ••┈┈✺ ﷽ ✺┈┈•• ▪️
KERUSAKAN AKIBAT BERAMAL TANPA LANDASAN ILMU
💬 Umar bin Abdul Aziz rahimahullahuTa'ala pernah menyampaikan,
من عمل بغير علم كان ما يفسده أكثر مما يصلح.
❝ Barang siapa beramal tanpa ilmu maka apa yang dia rusak lebih banyak daripada apa yang dia perbaiki. ❞
📖 Kitab Al-Ibanah Al-Kubra Ibnu Batthah, no. 570.
•┈┈┈❁┈•✿❁📚❁✿•┈❁┈┈┈•
📝 Alih Bahasa:
• al-Ustadz Sirojuddin 'Abbas hafizhahullah
#Ilmu #Amalan #Petuah
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
» @BuletinAlFaidah
» /channel/BuletinAlFaidah
▪️┈┉━❁ ﷽ ❁━┉┈▪️
ANTARA MENGINGAT DAN MELUPAKAN SANG PENGHANCUR NIKMAT
من أكثر ذكر الموت أكرم بثلاثة أشياء: تعجيل التوبة، وقناعة القلب، ونشاط العبادة.
❝ Barang siapa yang memperbanyak mengingat kematian, maka ia akan dimuliakan dengan tiga perkara; (Pertama) bersegera untuk bertaubat, (Kedua) kalbu yang qona'ah, (Ketiga) semangat beribadah.
ومن نسي الموت عوقب بثلاثة أشياء: تسويف التوبة، وترك الرضى بالكفاف، والكسل في العبادة.
Dan barang siapa yang melupakan kematian, maka ia akan dihukum dengan tiga perkara; (Pertama) menunda-nunda taubat, (Kedua) mencampakkan keridhoan terhadap rezeki yang mencukupi, (Ketiga) Malas dalam beribadah. ❞
📖 Ucapan Ad-Daqqoq rahimahullah yang dinukilkan Al-Imam Syamsuddin Al-Qurthuby rahimahullah dalam Kitabnya At-Tadzkiroh bi Ahwaalil Mautaa wa Umuurul Akhirah Hal. 126, Cetakan Darul Minhaj.
✏️ Alih Bahasa: Thuwailib Tamaam Al-Minnah
🔎 Muroja'ah: Al-Ustadz Zainal Arifin حفظه اللّٰه
#Mati #Kematian #IngatMati #Maut
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📲 JOIN CHANNEL TELEGRAM KAMI:
• /channel/BuletinAlFaidah