walau tidak harus; namun dengan besok berpuasa tasu’a upaya kita menyelisihi Yahudi Nasrani dan mewujudkan keinginan Nabi
Читать полностью…kala tetiba semua terhenti. harta waris dibagi, peluang amal pun usai; tersisa masa untuk menikmati atau menyesali
Читать полностью…dunia ini t’lah lama ada & silih berganti penghuninya, beberapa sudah terkubur lebih lama dari masa hidupnya di dunia; lalu seberapa siap kita berpindah (singgah) alam?
Читать полностью…dua tanda dosa: hati gelisah dan tidak ingin diketahui manusia; bila itu ada pada perbuatan kita maka berhentilah
Читать полностью…telah berlalu hari-hari utama yang sempat tersia-sia; alangkah baik kita berupaya memaksimalkan keutamaan hari yang tersisa
Читать полностью…bila masjid hanya diisi mereka yang lanjut usia; lalu dimanakah kalian wahai para pemuda?
Читать полностью…betapa berangsur terkikis sensitivitas rasa kepedulian sosial gegara terlalu sibuk memikirkan diri sendiri
Читать полностью…diantara manfaat berkurban adalah mengasah kepedulian sosial; dan sebagian kita abai bahkan pada kebutuhan orang disekitar
Читать полностью…sebagaimana ingin harta, darah dan kehormatan kita terjaga maka lakukan serupa pada saudara muslim kita
Читать полностью…beribadah tak boleh ragu, dalam cara dan penentuan waktu; namun bukan berarti boleh mencela ia yang berpendapat beda
Читать полностью…BERSIAP TAMU ISTIMEWA.
Apa yang menghalangi kita untuk memiliki perencanaan matang guna menyambut bulan Ramadhan? tamu istimewa yang akan segera datang.
Padanya bertabur ragam kebajikan dan lipat ganda pahala.
Asy-Syaikh Ibrahim ar-Ruhaili berkata:
"Berlipatnya pahala amalan di bulan Ramadhan ini mutlak untuk seluruh amal shalih.." (Tajridul ittiba’ 117-118)
Bersiap sejak sekarang.
- sahabatilmu -
DAMPAK DOSA KEMBALI KE DIRI SENDIRI
Ibnul Qayyim al-Jauziyyah rahimahullahu ta'ala menuturkan,
Seorang hamba yang banyak melakukan perbuatan dosa, adakah pantas menginginkan agar manusia bersikap kepadanya hanya pada yang ia suka?
Pun ia berkehendak supaya manusia mempergaulinya semata dengan kebaikan saja?
Padahal ia tidak menjalin hubungan kepada Rabbnya dengan cara yang baik (Miftah Daris Sa’adah 2/300)
- sahabatilmu -
MEMBERSIHKAN NODA
Pada pakaian bersih, wewangian akan bermanfaat untuknya. Namun bila ia kotor, terlebih dahulu membersihkan tentu diutamakan.
Berkata Ibnul Jauzy rahimahullahu ta'ala,
Dosa yang mengenai hati seperti noda lemak terkena pakaian; jika engkau tidak bersegera mencucinya, ia akan menyebar (sulit dibersihkan) (al-Mudahhisy 357)
- sahabatilmu -
NOKTAH DOSA
Sedikit demi setitik, bila tidak segera berhenti sungguh noda dosa akan menutupi hati.
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
Sesungguhnya seorang hamba apabila melakukan dosa maka akan tertera satu noktah hitam di hatinya
Bila ia bertaubat dan menahan diri dari dosa itu serta beristighfar, hatinya kembali bersih
Tetapi jika ia mengulangi berbuat dosa niscaya akan bertambah pula noktah hitam itu hingga akhirnya titik noktah menutupi hati
Demikianlah 'ar-Raan’ yang difirmankan Allah ta'ala,
كَلاَّ بَلْ رَانَ عَلَى قُلُوبِهِمْ مَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
“Sekali kali tidak! Sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutupi hati mereka” (QS Al-Muthaffifin:14)
(Hasan Shahih, HR At-Tirmidzi: 3334, Ahmad: 2/297, Ibnu Majah: 4244)
Betapa dosa itu candu. Bila dibiarkan, semakin lama akan butuh dosis lebih besar supaya ia lebih terasa.
Dan jika sampai menutupi hati, niscaya nasihat sulit untuk diterima lagi.
- sahabatilmu -
DOSA ITU RACUN
Walau hanya setitik saja, betapa manusia tak ingin ada racun memasuki aliran darah. Bila pun terpapar, ia akan berusaha mencari penawar.
Adapun dosa, merupakan racun bagi hati kita.
Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,
الذنب بمنزلة شرب السم، والتوبة ترياقه ودواؤه
Melakukan perbuatan dosa seperti meminum racun. Dan taubat adalah penawar sekaligus obatnya (Madaarijus Saalikin, 1/222)
Bersegera mencari penawar untuk racun yang hinggap di hati. Agar tidak sampai merusak hingga lama kelamaan mati.
- sahabatilmu -
PUASA TASU’A 9 MUHARRAM
Terjadi pada tahun terakhir kehidupan Nabi. Saat beliau shallallahu ‘alaihi wasallam berpuasa Asyura (10 Muharram) dan memerintahkan para sahabat untuk berpuasa pula
Beberapa sahabat menyampaikan: "Ya Rasulullah, sesungguhnya hari Asyura itu adalah hari yang diagungkan Yahudi dan Nasrani”
Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ – إِنْ شَاءَ اللَّهُ – صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ
Bila tiba tahun depan -insyaAllah- kita akan berpuasa pada hari kesembilan Muharram
Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma menuturkan, “Namun tak sampai berjumpa bulan Muharam tahun berikutnya, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah wafat” (HR Muslim 1916)
-sahabatilmu-
BANYAK MENGINGAT
Imam ad-Daqqaq rahimahullah berkata,
Barangsiapa banyak mengingat kematian, ia akan dimuliakan dengan tiga perkara: segera bertaubat, hati yang qana'ah, dan semangat beribadah (at-Tadzkirah 1/27)
Sudah waktunya kita banyak mengingat bekal yang memang diperlukan dan melupakan bagian yang hanya melenakan
-sahabatilmu-
KUBUR ALAM PERSINGGAHAN
Apabila keberadaan seseorang di dalam kubur dikatakan hanya sekadar singgah mendatangi (ziarah) padahal keberadaannya lebih lama dari masa kehidupannya di dunia
Lantas bagaimana kita akan membandingkan dengan kehidupan akhirat yang tak berbatas waktu kekal selamanya?
Umar bin Abdul ‘Aziz rahimahullah menjadikan firman Allah ta’ala
حَتَّى زُرْتُمُ الْمَقَابِرَ
Sampai kalian masuk mendatangi ke dalam kubur (QS at-Takatsur 2)
Sebagai dalil bahwa seorang yang sekadar singgah mendatangi tentu akan kembali ke asalnya, dan bukanlah kuburan sebagai tempat menetap
-sahabatilmu-
BALIK ARAH
Siapa yang tak pernah tersalah?
Bila ada, bisa jadi ia sedang tidak menyadari. Atau malah sudah terbiasa
Fitrah yang lurus akan menuntun seorang hamba untuk bersegera kembali kepada Rabbnya kala ia mulai salah arah
Baik dalam doa-doa yang dipanjatkan, atau tangis penyesalan atas dosa yang dilakukan
al-Hafidz Ibnu Katsir rahimahullahu ta’ala berkata,
senantiasa kembali kepada Allah ta'ala dan bertawakal kepadaNya merupakan sebab seseorang memperoleh petunjuk serta sebagai bekal untuk menjauhi segala dosa
-sahabatilmu-
(MASIH) DALAM BULAN HARAM
berakhirnya keutamaan sepuluh hari awal Dzulhijjah tidak lantas menjadikan seseorang melemah dalam beramal
bukankah kita masih berada dalam satu dari empat bulan haram (mulia) yang memiliki ragam fadhilah melimpah?
Berkata al-Qadhi Abu Ya’la rahimahullah ta’ala,
Dinamakan bulan haram sebab dua makna:
1. Diharamkan beragam pembunuhan di bulan tersebut
2. Pelarangan melakukan perbuatan haram di bulan tersebut lebih ditekankan dibanding bulan lainnya
Sebagaimana melakukan kebajikan pada masa itu lebih diutamakan (Lihat Zadul Masir fii ilmit Tafsir surat at-Taubah ayat 36)
-sahabatilmu-
JAMAAH JUMAT SUBUH
Sekira tidak ada keperluan yang mendesak. Adalah baik malam Jumat ini para pria bersegera tidur selepas isya
Agar subuh besok bisa shalat berjamaah di masjid
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda
إِنَّ أفضل الصلوات عند الله صلاة الصبح يوم الجمعة في جماعة
Sesungguhnya shalat yang paling utama di sisi Allah adalah shalat subuh berjama'ah pada hari jumat (Shahih HR. al-Baihaqi dalam Syu’abul Iman, as-Shahihah: 1566 al-Albani)
adapun kaum wanita, bisa dengan bantu mengingatkan dan membangunkan
terdapat pahala keutamaan semisal menanti
-sahabatilmu-
HARI (APA) MAKAN
Selepas hari raya Idul Adha, ada tiga hari tasyrik 11, 12, dan 13 Dzulhijjah
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
أيام التشريق أيام أكل وشرب
Hari-hari tasyriq adalah hari-hari makan dan minum (HR. Muslim 1141)
Ibnu Rajab al-Hambali rahimahullah berkata,
Hari-hari tasyriq termasuk hari raya (bergembira) kaum muslimin; berkaitan tersambung dengan hari nahr (penyembelihan kurban). (Lathaiful Ma’arif 292)
Tapi selayaknya kita harus lebih peduli
Jangan sampai saat hari-hari ini kita sibuk berpikir mau masak olahan daging yang seperti apalagi, namun ada saudara muslim menjalani hari-hari ini bergumam apakah masih bisa makan lagi?
-sahabatilmu-
MEMBERI (DAGING) TANPA DIMINTA
Satu diantara kelompok yang hendaknya menerima penyaluran hasil sembelihan kurban adalah orang miskin
Tapi miskin yang bagaimana?
Nabi shallallahu 'alahi wasallam bersabda,
ليس المسكين الذي يطوف على الناس، ترده اللقمة واللقمتان، والتمرة والتمرتان
Bukanlah orang miskin itu mereka yang berkeliling meminta-minta kepada manusia agar mendapat satu-dua suap makanan atau satu-dua butir kurma
ولكن المسكين الذي لا يجد غِنًى يغنيه، ولا يُفطن له فيُتصدق عليه، ولا يقوم يسأل الناس شَيْئًا
Akan tetapi miskin itu ia yang tidak memiliki kecukupan, dan tidak diketahui kekurangannya sehingga tiada yang memberinya sedekah serta ia pun tak mau meminta-minta kepada manusia (HR. al-Bukhari 1479, Muslim 1039)
Cari mereka. Dan berikan sebagian hasil kurban
-sahabatilmu-
MENJAGA KEMULIAAN MUSLIM
Saat puncak pelaksanaan haji di hari raya Idul Adha, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
إن دماءكم وأموالكم وأعراضكم عليكم حرام كحرمة يومكم هذا في شهركم هذا في بلدكم هذا
Sesungguhnya darah, harta, dan kehormatan kalian adalah haram (terjaga dan terlindungi) atas sesama kalian
Seperti kemuliaan hari ini (Idul Adha) di bulan ini (Dzulhijjah) dan di negeri ini (Makkah) (HR al-Bukhari: 67, Muslim: 1679)
Betapa menunjukkan kerasnya pengharaman menodai kehormatan seorang muslim (seperti menuduh, ghibah, dan sejenisnya) sebagaimana terjaganya kemuliaan darah dan harta sesama
Lalu mengapa sebagian kita bisa menjaga kemuliaan Dzulhijjah tapi lalai dari melindungi kehormatan saudara?
-sahabatilmu-
begitu pula cara kita mempergauli keluarga; bila ingin dihormati di rumah, dahulukan ketaatan pada Rabb seluruh alam
Читать полностью…walau setitik, pembiaran pada noda (dosa) akan berdampak mengotori hingga sulit untuk bisa bersih kembali seperti semula
Читать полностью…sebagaimana bukit yang menjulang tersusun dari kerikil kecil; pun noktah yang menutupi hati terus menumpuk dari noda dosa yang diulangi
Читать полностью…walau sudah mengetahui penawar terkadang manusia mengabaikan; perlahan tapi pasti racun mulai membuat hati mati
Читать полностью…dosa itu dijauhi; namun setan menjadikan hiasan indah agar manusia malah mendekati
Читать полностью…